Apa perlu kita melakukan pelatihan untuk pekerja? Untuk apa?
Pelatihan dapat diartikan sebagai proses terencana untuk memodifikasi sikap atau perilaku pengetahuan, keterampilan melalui pengalaman belajar. Tujuannya adalah untuk mencapai kinerja yang efektif dalam setiap kegiatan atau berbagai kegiatan.
Perusahaan mengadakan pelatihan kerja biasanya untuk meningkatkan keterampilan karyawannya sehingga mampu menghasilkan output yang baik. Hal ini sesuai dengan fungsi dan tujuan pelatihan kerja yang selalu berhubungan dengan perbaikan kinerja sumber daya manusia (SDM) suatu perusahaan secara keseluruhan.
Menurut Undang-Undang Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2003, pelatihan kerja adalah keseluruhan kegiatan untuk memberi, memperoleh, meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas, disiplin, sikap, dan etos kerja pada tingkat keterampilan dan keahlian tertentu sesuai dengan jenjang dan kualifikasi jabatan atau pekerjaan.
Pada dasarnya, tujuan pelatihan kerja adalah untuk mendukung kelancaran operasional dan produktivitas perusahaan. Namun, secara umum, pelatihan kerja memiliki tiga tujuan atau objektivitas yang ingin dicapai dari kegiatan tersebut, yakni ilmu pengetahuan, kemampuan, dan penentuan sikap.
1. Ilmu Pengetahuan (Knowledge)
Para karyawan yang dilatih atau dibina oleh perusahaan diharapkan mendapat ilmu pengetahuan yang cukup agar dapat mengerjakan tugas yang diberikan.
2. Kemampuan (Skill)
Para karyawan yang baru dilatih diharapkan dapat dan mampu melakukan tugasnya begitu ditempatkan pada suatu proses yang telah ditentukan.
3. Penentuan Sikap (Attitude)
Setelah mendapatkan pelatihan kerja, karyawan diharapkan dapat memiliki minat dan kesadaran atas pekerjaan yang akan dilakukannya.
Adapun tujuan pelatihan kerja dituturkan oleh sejumlah ahli, salah satunya Simamora (1997). Di mana disebutkan tujuan pelatihan kerja meliputi hal-hal sebagai berikut.
1. Memperbaiki Kinerja
Kinerja karyawan yang tidak begitu baik dapat mempengaruhi siklus kerja bahkan laba perusahaan. Adanya pelatihan kemudian diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan kinerja karyawan.
2. Pengenalan Teknologi Baru
Perkembangan teknologi yang semakin cepat membuat perusahaan-perusahaan harus beradaptasi dengan cepat pula. Dalam hal ini, pelatihan kerja bertujuan agar seluruh karyawan dapat memahami cara kerja teknologi terbaru, terutama yang berkaitan dengan bidang bisnis perusahaan.
3. Proses Meningkatkan Kompetensi Karyawan Baru
Dalam beberapa kasus, karyawan baru terkadang kurang memiliki keahlian dan kemampuan untuk menyelesaikan tugas secara kompeten atau menghasilkan output dan standar mutu yang diharapkan.
Pelatihan kerja diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan peningkatan keterampilan sehingga karyawan bisa menjadi lebih baik serta dapat ditingkatkan posisinya menjadi karyawan tetap.
4. Membantu Memecahkan Masalah Operasional
Manajemen perusahaan terkadang memerlukan keterlibatan karyawan dalam pemecahan masalah. Namun, tak jarang pula karyawan tidak memberikan solusi apapun meski hadir dalam diskusi atau rapat. Di sinilah pelatihan diharapkan bisa menjadi cara untuk meningkatkan kompetensi karyawan, khususnya keterampilan dalam berpendapat dan pemecahan masalah.
5. Persiapan Karyawan untuk Promosi
Pelatihan bisa dilihat sebagai jalan untuk promosi karyawan ke posisi yang lebih baik. Sehingga, bisa dikatakan bahwa pelatihan adalah salah satu unsur utama dalam sistem pengembangan karir.
Itulah tujuan dan pentingnya pelatihan untuk pekerja. Jika kalian membutuhkan pelatihan baik untuk pekerja atau bisnis kalian, kami dari PT Arrasyid Trio Konsultindo siap membantu.